Jakarta, BNBabel.com — Rencana ambisius pemerintahan Jokowi untuk mengintegrasikan berbagai wilayah di Indonesia melalui pembangunan jalan tol sebagai upaya menumbuh-kembangkan iklim perekonomian antardaerah di kawasan ekonomi produktif seakan sudah di depan mata.
Capaian target tersebut bisa dilihat dari percepatan penyelesaian Jalan Tol Ciawi-Sukabumi sepanjang 54 Km, yang dikerjakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) meski di tengah situasi pandemi saat ini sekali pun.
Menteri PUPR, Mochamad Basuki Hadimuljono berharap Jalan Tol ini nantinya dapat menjadi infrastruktur pendukung pertumbuhan ekonomi dan pengembangan wilayah di Kabupaten Sukabumi, serta memacu produktivitas sektor pariwisata seperti di Pelabuhan Ratu, Curug Awang, Curug Cikaso, dan Gunung Gede.
Selain itu, Jalan Tol Ciawi-Sukabumi juga bisa menjadi jalur alternatif menuju Jawa Barat bagian Selatan, terutama untuk angkutan logistik yang selama ini kerap mengalami kemacetan di ruas Jalan Ciawi-Cigombong-Cicurug-Cibadak.
“Kehadiran Jalan Tol Ciawi-Sukabumi diharapkan dapat memangkas waktu perjalanan dari Bogor sampai Sukabumi dengan jarak sekitar 67 Km, bila melalui jalan arteri, dari semula sekitar 3-4 jam menjadi sekitar 1-2 jam,” ujar Basuki dalam keterangan tertulisnya, Kamis (25/02) malam.
Ia menambahkan semoga kehadiran Jalan Tol ini ke depannya bisa semakin mendongkrak iklim usaha serta menguatkan ekosistem perekonomian di wilayah Bogor, Ciawi, maupun Sukabumi, sehingga lebih optimal meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.
Adapun mengenai tahapan penyelesaian Seksi II yaitu ruas Cigombong-Cibadak sepanjang 11,9 Km telah mencapai 76,50% dan ditargetkan akan rampung pada Agustus 2021 mendatang.
Sebagai informasi, ruas Jalan Tol yang dikelola oleh Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) PT. Trans Jabar Tol dengan nilai investasi sebesar Rp11,71 triliun ini memiliki panjang 54 Km yang terdiri dari empat seksi, yaitu Seksi I Ciawi-Cigombong ialah 15,35 Km, Seksi II Cigombong-Cibadak ialah 11,9 Km, Seksi III Cibadak-Sukabumi Barat ialah 13,7 Km, dan Seksi IV Sukabumi Barat-Sukabumi Timur ialah 13,05 Km. (JAM)
