PANGKALPINANG, BNBABEL.COM -Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Zanuari Anizar, menerima kunjungan Kepala Cabang PT Jasa Raharja Babel, Hendri, di ruang kerjanya di Pangkalpinang, Senin (07/06/2021).
Kunjungan silaturahmi itu membahas sejumlah hal, terkait sinergitas Jasa Raharja dan dinas perhubungan.
Salah satu agenda strategis yang dibahas adalah keselamatan transportasi air di sejumlah kawasan wisata di Bangka Belitung.
Dikatakan Hendri, Jasa Raharja sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bertanggung jawab mengelola asuransi kecelakaan lalu lintas bagi penumpang, baik angkutan umum, kendaraan pribadi, maupun pejalan kaki berdasarkan UU No. 33 Tahun 1964 dan UU No. 34 Tahun 1964.
Saat ini pihaknya sedang mendata dan melakukan sosialisasi terkait upaya penanganan jaminan asuransi keselamatan bagi penyelenggara transportasi air.
Berkaca dari musibah transportasi air di sejumlah obyek wisata nasional seperti Danau Toba dan Waduk Kedung Ombo, Hendri mengaku pentingnya langkah cepat untuk mengantisipasi agar insiden serupa tidak terjadi di Bangka Belitung.
“Bangka Belitung ini wilayahnya hampir 80 persen perairan, maka wisatanya cenderung memanfaatkan wilayah perairan. Sehingga ada transportasi air yang belum terjamah jaminan asuransi keselamatan. Ini kan transportasi masyarakat. Ekonomi harus jalan tapi keselamatan penumpang harus ada jaminan perlindungan,” kata Hendri.
Guna merealisasikan jaminan perlindungan bagi penumpang transportasi air di kawasan wisata, kata Hendri, pihaknya secara estafet melakukan pendataan ke kabupaten/kota serta sosialisasi.
Di Pulau Belitung misalnya, kata dia, Jasa Raharja menggandeng dinas pariwisata setempat mengingat wilayah tersebut menjadi destinasi wisata nasional. Mereka akan bekerjasama dengan sedikitnya 90 orang pemilik kapal wisata.
“Saat ini petugas kita sudah menjadwalkan sosialisasi dengan para pemilik kapal wisata sejumlah 90 orang. Yang sudah bekerjasama dengan kita sudah 19 orang. Kita akan berproses,” terang Hendri.
Plt Kadishub Bangka Belitung Zanuari Anizar mendukung rencana Jasa Raharja guna memberikan jaminan perlindungan minimal resiko, terlebih bagi keselamatan penumpang transportasi air di kawasan wisata.
Menurutnya, banyak alat penyeberangan yang mengangkut wisatawan lokal. Selain belum memiliki izin resmi, perahu atau kapal tersebut dalam operasionalnya masih abaikan terhadap keselamatan penumpang.
“Kita akan koordinasi dan bekerjasama dengan pemerintah daerah kabupaten/kota untuk mengantisipasi kondisi ini. Jasa Raharja diminta bisa melakukan pemantauan,” ujar Zanuari.
Dia berharap keselamatan penumpang menjadi fokus utama karena menyangkut nyawa manusia.
Menurutnya, kecelakaan disebabkan oleh banyak faktor. Tidak hanya cuaca, tapi juga faktor kendaraan dan individu. Sebab itu pihaknya akan meningkatkan sosialisasi tentang keselamatan khususnya bagi penyelenggara transportasi air.
Ia mengingatkan pemilik angkutan air dan angkutan penumpang lainnya untuk mengutamakan keselamatan, dengan memperhatikan kondisi moda transportasi serta tidak mengangkut penumpang maupun barang melebihi kapasitas.
“Sarana angkutan yang digunakan harus layak operasi dan tidak mengangkut penumpang atau barang melebihi kapasitas yang sudah ditentukan,” tegasnya. (ima)